Dikisahkan ada seorang Manager dari sebuah perusahaan selalu menanyakan kepada supervisornya di awal bulan, berapa target penjualan bulan ini…
Namun jawabannya selalu tidak diterima oleh manager itu dan bahkan membahas kegagalan2 bulan yg lalu, begitu seterusnya dan target penjualan pun selalu tidak tercapai.
Manager itu pun berfikir keras, bagaimana cara agar target penjualannya bisa tercapai.
Akhirnya, dia merubah pola berfikir ketika bertanya kepada Supervisornya berapa target penjualan dan jawabannyapun diterima bahkan didoakan supaya berhasil serta tidak lg dibahas kegagalan2 bulan lalu.
Alhasil target penjualannya pun tercapai.., koq bisa.? dan Bagaimana ?
Terkadang apa yg kita pikirkan (prasangka negatif) bisa terjadi pada diri kita tanpa kita sadari walaupun kita sendiri sudah mengerti,.
Perlunya kita memahami hadir utuh, sadar utuh. Artinya apa yg sekarang kita lakukan, apakah sedang berpikir positif atau negatif.
Allah SWT Berfirman :
“Jauhilah olehmu sebagian besar dari prasangka. Sesungguhnya sebagian dari prasangka itu adalah keburukan (dosa)” (Q.S. Al-Hujurat : 12)
Sesungguhnya Allah berfirman: “Aku sebagaimana prasangka hambaku kepada-Ku. Aku bersamanya jika ia berdoa kepada-Ku.” [HR. Muslim 4832, 4851; Tirmidzi 3527, Ahmad 7115]
Semoga Bermanfaat